Cara Pembuatan Jalur Las Dengan Sambungan Dan Pengelasan Sambungan T Tiga Jalur Posisi 1F, 2F

PEMBUATAN JALUR LAS DENGAN DENGAN SAMBUNGAN
TUJUAN

Setelah mempelajari dan berlatih membuat jalur las dan menyambung jalur las posisi di bawah tangan pada pelat baja karbon, peserta diharapkan akan mampu : 
 Mempersiapkan peralatan las busur manual secara benar dan sesuai dengan SOP. 
 Menggunakan peralatan dan perlengkapan keselamatan dan kesehatan kerja. 
 Mengatur penggunaan arus pengelasan sesuai dengan pekerjaan. 
 Menyambung jalur las menggunakan elektroda rutile dengan mengacu pada kriteria yang ditentukan.

ALAT DAN BAHAN
1. Alat : 
 Seperangkat peralataan las busur manual, kemampuan minimum 300.Amper. 
 Alat keselamatan dan kesehatan kerja kerja. 
 Lembaran kerja/gambar kerja

2. Bahan : 
 Pelat baja karbon ukuran 100 x 200 x 10 mm
 Elektroda E 6013,  2,6 dan 3,2 mm

KESELAMATAN KERJA
 Periksa persambungan kabel-kabel las. Jaga agar tidak ada yang kurang kuat/ longgar. 
 Jauhkan benda-benda yang mudah terbakar dari lokasi pengelasan.
 Gunakan alat keselamatan dan kesehatan kerja yang layak dan sesuai dengan fungsinya. 
 Jangan gunakan tang dan kabel las yang tidak terisolasi. 
 Bekerjalah pada ruang las dengan sirkulasi udara / ventilasi yang cukup. 
 Usahakan ruang las/ tempat pengelasan tidak terbuka, sehingga cahaya las tidak mengganggu lingkungan/ orang lain yang berada di sekitar lokasi. 
 Bertanyalah pada Instruktor/ pembimbing jika ada hal-hal yang tidak dimengerti dalam melaksanakan pekerjaan. 
 Bersihkan alat dan tempat kerja setelah selesai bekerja.

LANGKAH KERJA

a. Siapkan bahan las dengan ukuran 100 x 200 x 10 mm, kikir/ grinda bagian-bagian yang tajam.
b. Lukis garis ukuran jalur las yang akan dibuat, dan jika perlu beri tanda dengan penitik untuk memudahkan dalam pengelasan.
c. Tempatkan bahan diatas meja kerja dengan posisi rata/ di bawah tangan.
d. Atur amper pengelasan antara 60 – 90 Amp untuk penggunaan elektroda las Ø2,6 dan 90 – 120 Amp untuk elektroda las  3,2mm.
e. Lakukan pengelasan dan penyambungan jalur las sesuai demonstrasi Instruktor/pembimbing.
f. Periksakan hasil las tiap jalur yang dikerjakan pada Instruktor/ pembimbing sebelum jalur-jalur las selanjutnya.
g. Lakukan pengelasan ulang sesuai petunjuk Instruktor/ pembimbing, jika belum mencapai kriteria.
i. Dinginkan dan bersihkan bahan sebelum diserahkan pada Instruktor/pembimbing.

Pengelasan Sambungan T Tiga Jalur Posisi 1F
Tujuan
Setelah mempelajari dan berlatih dengan tugas ini, peserta diharapkan mampu : 
 Melakukan persiapan pengelasan, meliputi peralatan dan bahan praktik. 
 Menjelaskan prosedur membuat sambungan T tiga jalur bertumpuk posisi di bawah tangan / flat (1F). 
 Membuat sambungan T tiga jalur dengan kriteria : 
- lebar kaki las 10 mm
- kaki las ( reinforcement ) seimbang
- sambungan jalur rata
- undercut maksimum 10 % dari panjang pengelasan
- tidak ada overlap
- perubahan bentuk / distorsi maksimum 5. 

Daftar Alat dan Bahan
1. Alat : 
 Seperangkat mesin las busur manual 
 Peralatan bantu
 Peralatan keselamatan& kesehatan kerja

2. Bahan : 
 Pelat baja lunak, ukuran 8 x 70 x 200 mm, 2 buah
 Elektroda jenis rutile ( E 6013 ),  2,6 atau  3,2 mm

Teknik Pengelasan dan Langkah Kerja
1. Menyiapkan 2 buah bahan /pelat baja lunak ukuran 70 x 200 x 8 mm .
2. Membersihkan bahan dan hilangkan sisi-sisi tajamnya denga kikir atau grinda.
3. Merakit sambungan membentuk T ( sudut 90 )
4. Membuat las catat pada ke dua ujung dan bersihkan hasil las catat menggunakan palu terak dan sikat baja.
5. Memeriksa kembali kesikuan sambungan.
6. Mengatur posisi benda kerja pada posisi 1F.
7.
8. Malakukan pengelasan sambungan T tiga jalur bertumpuk menggunakan elektroda E 6013 2,6mm atau 3,2mm.
9. Memeriksakan hasil pengelasan tiap jalur yang dikerjakan kepada pembimbing/instruktor.
10. Mengulangi job tersebut jika hasil pengelasan belum mencapai kriteria minimum yang ditentukan.
11. Serahkan benda kerja pada pembimbing untuk diperiksa.
D. Lembaran Kerja

Pengelasan Sambungan T Tiga Jalur Posisi 2F
Tujuan Instruksional
Setelah mempelajari dan berlatih dengan tugas ini, peserta diharapkan mampu : 
 Melakukan persiapan pengelasan, meliputi peralatan dan bahan praktik. 
 Menjelaskan prosedur membuat sambungan T tiga jalur bertumpuk posisi mendatar/ horizontal ( 2F ). 
 Membuat sambungan T tiga jalur dengan kriteria : - lebar kaki las 10 mm
- kaki las ( reinforcement ) seimbang
- sambungan jalur rata
- undercut maksimum 10 % dari panjang pengelasan
- tidak ada overlap
- perubahan bentuk / distorsi maksimum 5. 

Daftar Alat dan Bahan
1. Alat : 
 Seperangkat mesin las busur manual 
 Peralatan bantu
 Peralatan keselamatan & kesehatan kerja

2. Bahan : 
 Pelat baja lunak, ukuran 8 x 70 x 200 mm, 2 buah
 Elektroda jenis rutile ( E 6013 ),  2,6 atau  3,2 mm


Teknik Pengelasan dan Langkah Kerja
1. Menyiapkan 2 buah bahan /pelat baja lunak ukuran 70 x 200 x 8 mm .
2. Membersihkan bahan dan hilangkan sisi-sisi tajamnya denga kikir atau grinda.
3. Merakit sambungan membentuk T ( sudut 90 )
4. Membuat las catat pada ke dua ujung dan bersihkan hasil las catat menggunakan palu terak dan sikat baja.
5. Memeriksa kembali kesikuan sambungan.
6. Malakukan pengelasan sambungan T tiga jalur bertumpuk menggunakan
elektroda E 6013 2,6mm atau 3,2mm.
7. Memeriksakan hasil pengelasan tiap jalur yang dikerjakan kepada pembimbing/ instruktor.
8. Mengulangi job tersebut jika hasil pengelasan belum mencapai kriteria minimum yang ditentukan.
9. Serahkan benda kerja pada pembimbing untuk diperiksa. D. Lembaran Kerja


0 Response to "Cara Pembuatan Jalur Las Dengan Sambungan Dan Pengelasan Sambungan T Tiga Jalur Posisi 1F, 2F"

Post a Comment

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel